Edukasi 5 Kunci Keamanan Pangan dalam Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting di Desa Malei Tojo

  • Jamaluddin Jamaluddin Program Studi Farmasi, Fakultas Matermatika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tadulako, Palu
  • Ratu Iin Seniwaty Jurusan Teknik Informatika FT, Universitas Tadulako
  • Firdah Auliah Program Studi Farmasi FMIPA, Universitas Tadulako
  • Desyana Syafitri Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM, Universitas Tadulako
  • Nur Intan Sari Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM, Universitas Tadulako
  • Rabiatul Awalia Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM, Universitas Tadulako
  • Pitriani Pitriani Program Studi Kesehatan Masyarakat FKM, Universitas Tadulako
  • Hidayatullah Hidayatullah Balai Pengawasan Obat dan Makanan Palu
  • Novi Yanti Rahmi Balai Pengawasan Obat dan Makanan Palu
  • Nur Muthiawati Balai Pengawasan Obat dan Makanan Palu
Keywords: Reducing the Prevalence of Stunting, Education on 5 Keys to Food Safety

Abstract

Berdasarkan Hasil SSGI tahun 2022 prevalensi stunting di Sulawesi Tengah mengalami kenaikan. Kabupaten Tojo Una-una termaksud kedalam kabupaten yang mengalami peningkatan kejadian stunting yang berada pada angka 31,6% yang meningkat sebanyak 1.9% dari tahun 2021 pada angka 29,4%. Desa Malei Tojo menjadi salah satu desa lokus stunting yang ada di kecamatan Tojo Barat Kabupaten Tojo Una-una, sekaligus menjadi tempat pelaksanaan kegiatan edukasi, sehingga perlu dilakukannya pencegahan dalam upaya penurunan stunting. Kegiatan ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pencegahan stunting melaui 5 kunci keamanan pangan sehingga dengan harapan dapat menurunkan angka prevalensi stunting. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan pendataan dan edukasi kepada 625 komuntas yang terdiri dari 179 Ibu rumah tangga (diantaranya ibu hamil, ibu menyusui, ibu dengan baduta/balita stunting), 385 Remaja putri, dan 61 Pelaku usaha pangan olahan dan siap saji. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling dengan menggunakan analisis bivariat. Data diperoleh dari responden dengan cara wawancara yang dilakukan secara offline maupun online. Berdasarkan hasil analisis statistik yaitu terdapat 7 orang responden yang mengalami penurunan pengetahuan setelah menerima edukasi. Kemudian nilai positive rank 596 yaitu terdapat 596 orang responden yang mengalami peningkatan pengetahuan sesudah menerima edukasi dan nilai Ties yaitu terdapat 22 orang responden yang tidak mengalami perubahan setelah menerima edukasi. Terdapat perbedaan pengetahuan setelah dan sesudah menerima edukasi atau dapat diartikan ada pengaruh edukasi terhadap pengetahuan komunitas ibu rumah tangga (diantaranya ibu hamil, ibu menyusui, ibu dengan baduta/balita stunting), remaja putri, dan pelaku usaha.

References

Amalia, Oktaviani, Jihan. Putri, Aisyah, Tyas. (2022). Edukasi Gisi Seimbang Pada Anak-anak di Desa Bawuran Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul. Vol.4, No.1 Tahun 2022. Jurnal Pasopati

Amiliyah, Susiani, Saptuti, Tri., Hidayah, Ratna.(2022). Pengaruh Strategi Pembelajaran Learning Cell Terhadap Keterampilan Bertanya Siswa kelas V SDN Segugus Imam Bonjol Kecamatan Sapuran Tahun Ajaran 2021/2022. Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan. Vol.10, No.3 Tahun 2022. (12). 2808-2621.

Asmawanti, D., Sari, N., Fitranita, V., & Hidayat, W. S. (2022). Sosialisasi Kesehatan Cegah Stunting Dan Gizi Buruk Pada Ibu Hamil Dan Baduta Di Kelurahan Tanjung Jaya Kota Bengkulu. Journal Of Community Empowerment, Volume 1(1, 1–7.

Hadina, Hadriani, Muliani, Batjo, & Hadijah, S. (2022). Upaya Pencegahan dan Penanganan Stunting. Faletehan Health Journal, Vol. 9, No(2088-673X), 176–184.

Indria, N., Ningrum, N. P., Hubaedah, A., & Andarwulan, S. (2023). Cegah Stunting Dengan Pemberian Mp-Asi Yang Beragam Dan Bergizi. Jurnal Penamas Adi Buana, Volume 7 N(2622–5700).

Kementrian kesehatan. (2022). Buku Saku Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).

Limonu, Marleni. Saman, Rahmawaty, Widya. (20222). Penyuluhan Keamanan Pangan Melalui Edukasi CEK KLIK di Desa Lonuo Kecamatan Tiningkabila Kabupaten Bone Bolango. Vol.1(2), Hal 81-88. Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Pertanian.

Martony, Oshida. (2023). STUNTING DI INDONESIA : TANTANGAN DANA SOLUSI DI ERA MODERN. Journal Of Telenursing (JOTING). Vol.5, No.2. (7), 2684-8988.

Naulia, Redi, Putri. Hendrawati, & Saudi, La. (2021). Pengaruh Edukasi Gizi Terhadap Penngetahuan dan Sikap Ibu dalam Pemenuhan Nutrisi Balita Stunting. 10(2):95-101. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat.2021

Sudewi, N.K.A.P.A., Budiartha, I.N.P. And Ujianti, N.M.P. (2020). Perlindungan Hukum Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) Terhadap Peredaran Produk Jamu Yang Mengandung Bahan Kimia Obat Berbahaya. Jurnal Analogi Hukum, 2(2), 246–251. Available At: Https://Doi.Org/10.22225/Ah.2.2.1928.246-251.

Sulistianingsih, A., Ari Madi Yanti, D., & Studi III Kebidanan Stikes Muhammadiyah Pringsewu Lampung, P. D. (N.D.). Kurangnya Asupan Makan Sebagai Penyebab Kejadian Balita Pendek (Stunting). In Jurnal Dunia Kesehatan (Vol. 5, Issue 1).

Taufik, Muhamad, Syamsul. (2019). Hubungan Tingkat Konsentrasi dengan Keterampilan Bermain Futsal Unit Kegiatan mahasiswa Futsal Universitas Suryakencana. Gladi Jurmal Ilmu Keolahragaan, 10 (02) 2019, 68-78

Tenggana, M. E., Winiati P. Rahayu., & Ratna, Wulandari. (2020). Pengetahuan Keamanan Pangan Mahasiswa Mengenai Lima Kunci Keamanan Pangan Keluarga. Jurnal Mutu Pangan, 7(3), 67–72.

Ratnasari, Dwi, Kurnia, Yulia. Rahfiludin, Zen. M, Pangestati, Rahayuning, Dina, (2018). Pengaruh pemberian Edukasi Keamanan Pangan Terhadap Perubahan Pengetahuan dan Sikap Pedagang Penyetan di Wilayah Tembalang. Vol.6, No.4, Agustus 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal).

Waliulu, Hidayat, Syariefah. Ibrahim, Diki. & Umasugi, Taufan, M. (2018). Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Upaya Pencegahan Stunting Anak Usia Balita. Vol.9,No.4, Tahun 2018. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes.

Wiqayatun, Khanzanah. (2020). Edukasi Keamanan Pangan di Dapur Rumah Tangga. (5)1:1-6. Jurnal AcTion : Aceh Nutrition Journal, Mei 2020.

Published
2024-01-29