Hubungan Frekuensi Konsumsi Minuman Tuak (Kameko) Dengan Kejadian Erosi Gigi di Desa Wantiworo Dusun II, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna

  • Erwin Erwin Politeknik Binahusada Kendari
Keywords: Frekuensi Konsumsi Tuak, Erosi gigi

Abstract

Erosi gigi merupakan kerusakan jaringan keras gigi yang terjadi karena faktor kimia misalnya mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung asam atau zat kimia yang dapat menyebabkan pengikisan email gigi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan frekuensi konsumsi minuman tuak dengan kejadian erosi gigi di Desa Wantiworo Dusun II, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan metode cross sectional. Sampel berjumlah 46 orang. Teknik pengambilan data dilakukan dengan pemeriksaan langsung dan di analisa dalam program SPSS 16. Teknik analisis data di ujidenganujichi square.Dimana responden dengan kriteria erosi gigi ringan dengan frekuensi konsumsi tuak sering berjumlah 23 orang (50,0 %), dan erosi gigi ringan dengan frekuensi konsumsi tuak kadang-kadang berjumlah 21 orang (45,7 %) sedangkan pada responden dengan kriteria erosi gigi sedang hanya terdapat pada frekuensi konsumsi tuak sering berjumlah 2 orang (4,3 %). Sehingga di dapatkan nilai-value=0,185 (-value>0,05) dengan demikian H0 di terimadan H1di tolak sehingga tidak ada hubungan frekuensi konsumsi minuman tuak dengan kejadian erosi gigi di Desa Wantiworo Dusun II, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna.

References

Dinata, G. S. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Remaja Mengonsumsi Minuman Keras. Sosiologique Jurnal Ilmu Sosiologi, Agustus.Volume 1.

Eccles J.D, R.M Green. Buku ajar ilmu konservasi gigi. Alih bahasa: Lilian Y. Jakarta : Widya Medika. 2009. Hal 6-9.

Edberg, Mark. 2013. Esential of Health, Culture and Diversity: Understanding People, Reducing Disparities 1st Edition. USA: Jones and Bartlett Learning

Efendi, F. & Makhfudli. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika

Evi S.R, 2013. Aren (Arenga pinata merr)

Gans C, Young A, Lussi A. Methodological issues in epidemiological andpublic health research and the future research agenda. Community Dental Health. 2011:28. Page 191-95. [internet]. Available from URL: http://www.eadph.org/downloads/2796_Ganss_pp191_195_pdf.pdf(Acceced on 2017, 30 April)

Haryanti, P. & dkk. 2012. Aplikasi Pengawet Alami Nira Kelapa Bentuk Serbuk Berbahan Sirih Hijau terhadap Sifat Fisik dan Kimia Gula Kelapa. Jurnal Pembangunan Pedesaan, Desember.Volume 12.

Hernawati, 2011. Analisis Kematian Ibu Di Indonesia Tahun 2010 Berdasarkan DataSDKI,http://kesehatanibu.Depkes.go.id/wp-content/uploads/downloads. Diakses 13 Maret 2017.

Ikegami S. Tuak dalam masyarakat batak toba :Laporan singkat tentang aspek social-budaya penggunaan nira. Annual Report of the University of Shizuoka, Hamamatsu College. 2011:5(11-3). Hal 1-8: [internet]. Available fromURL: http://bambi.ushizuokaken.ac.jp/~kiyou4228021/11_3/11_3_5.pdf(Diakses pada 21 Maret 2017)

Ilyas, S. 2013. Evaluasi Kualitas Spermatozoa Dan Jumlah Turunan Mencit (Mus musculus L.) (F1) Setelah Pemberian Tuak. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung.

Johannes dan Taufik Diya. 2012. Peran Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Investasi Produk Mulia Pada PT.Pegadaian (Persero) di Kota Jambi. Digest Marketing Vol.1 No.3 Juli-September 2012 hal. 210-219

Kidd Edwina A, Sally J. Dasar-dasar karies penyakit dan penanggulangan. Jakarta : EGC. 2012. hal. 1-11

Lempang M. Pohon aren dan manfaat produksinya. Info teknis Eboni. 2013:9(1). Hal 44-50. [internet]. Available from URL : http://forda-mof.org/files/4.Mody_Lempang.pdf(Diakses pada 25 Maret 2017)

Lempang, M. 2006. Rendemen dan Kandungan Nutrisi Nata Pinnata yang Diolah dari Nira Aren. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan, Bogor.

Lumban Gaol, N. & Husin, D. 2013. Dilema Pemberantasan Minuman Keras Terhadap Pelestarian Budaya Masyarakat Batak Toba (Studi Kasus di Desa 145 Ria-Ria Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan). Jurnal Citizenship hal 101-121

Lussi A. Dental erosion. Switzerland : 2006. pp 9-14, 17-24.

Maas, Linda T. 2004. Kesehatan Ibu dan Anak: Persepsi Budaya dan Dampak Kesehatannya. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Mahkamah Agung. 2012. Putusan 42 P/HUM/2012

Marzuki. 2011. Tradisi Dan Budaya Masyarakat Jawa dalam Perspektif Islam. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta

Maulana, H. D. 2007. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC.

Muku, I. D. M. K. & Sukadana, I. G. K. 2009. Pengaruh Rasio Kompresi terhadap Unjuk Kerja Mesin Empat Langkah Menggunakan Arak Bali sebagai Bahan Bakar. Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Cakra M, April.Volume 3 hal. 26-32

Noorkasiani & dkk, 2007. Sosiologi Keperawatan. Jakarta: EGC.

Notoatmodjo, S. (2002).” MetodologipenelitianKesehatan”, PT.Rinekacipta”, Jakarta

Noviyanti, Rizki. 2014. Pengaruh Konsumsi Minuman Tuak Terhadap Erosi Gigi di Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin Makassar

Pickett, G. & Hanlon, J. J. 2008. Kesehatan Masyarakat: Administrasi dan Praktik. 9 ed. Jakarta: EGC.

Pranani D, 2008. Pengaruh paparan uap belerang terhadap kejadian erosi gigi. [skripsi]. Semarang: Universitas Diponegoro.

Prasetyo A. Keasaman minuman ringan menurunkan kekerasan permukaan gigi. Maj Ked Gigi. 2005:38(2). Hal 60-3. [internet]. Available from URL : http://www.journal.unair.ac.id/filerPDF/DE NTJ-38-2-04.pdf(Diakses pada 21 Maret 2017).

Prayitno A. Kelainan gigi dan jaringan pendukung gigi yang sering ditemui. eprints. 2008:37(7). Hal 411: [internet]. Available from URL : http://eprints.uns.ac.id/712/1/Kelainan_Gigi_dan_Jaringan_Pendukung_Gigi_yang_Sering_Ditemui.pdf(Diakses pada 27 Maret 2017)

Putong R, Vonny N, Dinar A. Gambaran karies dan kebutuhan perawatan restorasi pada masyarakat di kelurahan papusungan kecamatan lembeh selatan. e-gigi; 2013: vol 1. No 2. Available from URL : http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/egigi/article/view/3221.Accessed Maret 25, 2017

Retor, Sisilya Truly. 2014. Analisis Motivasi, Persepsi, Pembelajaran, Keyakinan Dan Sikap Terhadap Keputusan Pembelian Pada PT. Conbloc Indonesia Surya Manado. Jurnal EMBA Vol.2 No.3 September 2014, Hal. 664-675
Published
2021-06-26