EFEK DIURETIK EKSTRAK AKAR PANDAN WANGI (Pandanus Amaryllifolius Roxb) PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus L)
DOI:
https://doi.org/10.46356/wfarmasi.v6i1.71Abstract
ABSTRAK
Diuretik merupakan obat yang dapat menambah kecepatan pembetukan urin. Tumbuhan Akar pandan wangi merupakan salah satu tanaman yang mengandung beberapa senyawa bioaktif salah satunya senyawa alkaloid. Alkaloid dalam tubuh berperan dalam meningkatkan volume urin (diuresis), yang bekerja langsung pada tubulus dengan cara meningkatkan ekskresi Na+ dan Cl-. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efek diuretik ekstrak akar pandan wangi dan mengetahui dosis yang memiliki efek optimal dalam memberikan efek diuretik pada mencit jantan. Ekstrak di peroleh menggunakan pelarut etenol 70% dengan metode maserasi. Jenis penelitian adalah eksperimen yang terdiri atas lima perlakuan dengan tiga kali pengulangan. Sediaan ekstrak akar pandan wangi diberikan secara oral pada mencit dengan dosis 250 mg/kg BB, 500 mg/kg BB dan 750 mg/kg BB dengan interval waktu 15, 30, 45, 60, 90, dan 120 menit dengan Furosemid sebagai kontrol positif dan Na CMC sebagai kontol negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga perlakuan dari sampel dapat memberikan efek diuretik yaitu sediaan ekstrak 250 mg/kg BB efek diuretik terjadi dengan jumlah frekuensi 15 kali, ekstrak 500 mg/kg BB dengan jumlah frekuensi 20 kali, ekstrak 750 mg/kg BB sebanyak 16 kali, sedangkan suspensi furosemid terjadi dengan frekuensi 26 kali dan Na CMC terjadi 10 kali frekuensi. Hasil dari uji ANOVA dan uji LSD menunjukan ekstrak akar pandan wangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb), pada konsentrasi 500 mg/kg BB efektif memberikan efek diuretik.
Kata Kunci : Diuretik, akar pandan wangi, Mencit
ABSTRACT
Diuretics are drugs that are able to increase the speed of formation of urine.. The root of fragrant pandan plant is a plant that contains several bioactive compounds one alkaloid compounds. Alkaloids in the body plays a role in increasing the volume of urine (diuresis). Alkaloids work directly on the tubules by increasing the excretion of Na+ and Cl-. The purpose of this study was to determine the effect of root extract fragrant pandan diuretic and dose that has an optimal effect in giving a diuretic effect mice. The extract obtained using ethanol 70% by maceration method . This type of research is an experiment consisting of five treatments with three repetitions. Research conducted by providing preparation root extract fragrant pandan orally in mice at a dose of 250 mg / kg, 500 mg / kg and 750 mg / kg with intervals of 15, 30, 45, 60, 90, and 120 minutes with furosemide as a positive control and Na cmc as negative dick. The results showed that all three treatments of samples may provide a diuretic effect is dosage extract 250 mg / kg body weight diuretic effect occurs with the number of frequencies 15 times, extract 500 mg / kg body weight by the number of frequency of 20 times, extract 750 mg / kg body weight 16 times , whereas furosemide suspensions occur with a frequency of 26 times and Na CMC occur with a frequency of 10 times. Results of ANOVA and LSD showed root extract fragrant pandan at a concentration of 500 mg/kgBB effectife to give diuretic effect.
Keywords : Diuretic, root extract fragrant pandan, Mice
References
Nafrialdi, Gunawan, dan Gan Sulistia. (2012). Farmakologi dan Terapi. Departemen Farmakologi dan Terapeutik FKUI. Jakarta: Balai penerbit FKUI.
Nessa. 2013. Efek Diuretik dan Daya Larut Batu Ginjal dari Ekstrak Etanol Rambut Jagung (Zea mays L.). Fakultas Farmasi, Universitas Andalas. Padang.
Tjay, H. T., dan Rahardja, K., 2002. Obat-Obat Penting (Khasiat, Penggunaan, dan Efek-Efek Samping), Edisi V 372-381 Ditjen PCM RI, Jakarta