Uji Efek Antidiabetik Ekstrak Daun Trembesi (Albizia saman (Jacq.) Merr) Terhadap Mencit (Mus musculus L)

  • Muhammad Azdar Setiawan Politeknik Bina Husada Kendari, Program Studi DIII Farmasi
  • Muhammad Syaiful Saehu Politeknik Bina Husada Kendari, Program Studi DIII Farmasi
  • Kartini Kartini Politeknik Bina Husada Kendari, Program Studi DIII Farmasi

Abstract

ABSTRAK

Daun trembesi (Albizia saman (Jacq.) Merr) adalah salah satu tanaman berkhasiat menurunkan kadar glukosa darah dimana kandungan kimianya berpotensi menurunkan kadar glukosa darah antara lain flavonoid yang bekerja dengan cara menstimulasi sel- sel beta dari pulau langerhans, sehingga sekresi insulin ditingkatkan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antidiabetes ekstrak daun trembesi (Albizia saman (Jacq.) Merr) pada mencit (Mus musculus). Metode Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen dimana sebanyak 20 ekor mencit dibuat diabetes dengan menggunakan Streptozotosin 150 mg/kgBB secara Intraperitonial. Kemudian dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu: Ekstrak dosis 25 mg/kgBB, 50 mg/kgBB, 100  mg/kgBB, sebagai kontrol positif Glibenclamid 5 mg dan kontrol negatif suspensi Na.CMC 0,5%. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji ANOVA. Hasil analisa statistik menunjukan pada konsentrasi ekstrak 100 mg/kgBB memberikan efek yang optimum dengan perlakuan kontrol positif Glibenklamid.

 Kata Kunci  : Ekstrak Daun Trembesi, Antidiabetik.

 ABSTRACT

Trembesi leaf (Albizia saman (Jacq.) Merr) is one of the efficacious plants to reduce blood glucose levels where the chemical content has the potential to reduce blood glucose levels, among others, flavonoids that work by stimulating beta cells of the island langerhans, so that insulin secretion is increased. It aims to determine the antidiabetic effect of trembesi leaf extract (Albizia saman (Jacq.) Merr) in mice (Mus musculus). This research method is an experimental study in which as many as 20 mice were made diabetic using Streptozotosin 150 mg / kgBW intraperitonially. Then divided into 5 treatment groups, namely: Extract dose 25 mg / kg body weight, 50 mg / kg body weight, 100 mg / kg body weight, as positive control Glibenclamid 5 mg and negative control suspension Na.CMC 0.5%. The data obtained were analyzed by ANOVA test. The results of statistical analysis showed that the extract concentration of 100 mg / kgBB gave the optimum effect with the positive control of Glibenclamide.
Keywords: Trembesi Leaf Extract, Antidiabetic.

References

1. Brahmachari, G., 2011, Bio-Flavonoids With Promising Antidiabetc Patentials.Acritical survey, Rescarch Signpost,187-212
2. Dahlan, E.N. 2010. Trembesi Dahulunya Asing Sekarang Tidak Lagi. Bogor. IPB Press.
3. Guntur, I., Kasim, Ma'ruf dan Arami, Hasnia. 2016, Aktivitas fotosintesis pada area budidaya rumput laut dan area non budidaya rumput laut di Perairan Pantai Lakeba Kota Baubau, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo.
4. Harborne, J.B., 1996, Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Mengalisis Tumbuhan, Diterjemahkan oleh Kosasih Padmawinata dan Imam Sudiro, Edisi II, Hal 4-7 :69-76, ITB. Bandung.
5. Irwan, Ayu Setiawan, 2017, Uji aktivitas antimikroa Hasil Fraksinasi Ekstrak Rimpang Jeringat (Acorus calanus L) Terhadap akteri Patogen UIN Alaudin, Makasar.
6. Kemenkes RI. 2014. Infodatin pusat data dan informasi kementrian kesehatan RI situasi dan analisis diabetes. Jakarta : kemenkes RI
7. Kusumawati, D. 2014, Bersahabat Dengan Hewan Coba, UGM Press, Yogyakarta.
8. Riyanto, 2011. Metodologi dan Aplikasi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
9. Setiawan, M. A., Hasnawati, H., Sernita, S., & Sulistia, L. (2016). Uji Daya Hambat Antibakteri Fungi Endofit Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 3(1), 14. https://doi.org/10.29208/jsfk.2016.3.1.90
10. Viktoria Cyntia Yogya Astuti. 2012. Jurnal Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus)Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Wistar yang Diinduksi Aloksan. Universitas Ponegoro. Semarang.
Published
2019-10-10