WARTA FARMASI https://poltek-binahusada.e-journal.id/wartafarmasi <p>WARTA FARMASI merupakan jurnal ilmiah dalam bidang farmasi dan kesehatan meliputi teknologi sediaan farmasi, mikrobiologi farmasi, farmaseutika, farmakologi, analisis kimia farmasi, bahan alam, farmasi komunitas/sosial, farmakoekonomi, dan ruang lingkup kesehatan masyarakat, analis, kedokteran dan biomedik.&nbsp;Warta farmasi sudah diterbitkan dalam bentuk cetak sejak edisi Vol. 1 - 6.&nbsp;</p> Program Studi DIII Farmasi en-US WARTA FARMASI 2089-712X THE INFLUENCE OF FOOD SAFETY EDUCATION ON THE COMMUNITY OF PROCESSED FOOD AND READY TO SERVE BUSINESSES IN AMPIBABO DISTRICT https://poltek-binahusada.e-journal.id/wartafarmasi/article/view/267 <p>The high rated of food poisoning and foodborne illness could lead to low public knowledge about food safety on the wrong attitude chose so that it would be the caused of poor food safety practiced. The aim of this study was to determine the effect of food safety education on the knowledge, attitudes and behavior of the processed food business community and the ready-to-eat food business community in Ampibabo district. This research was a joint study with the Center for Drug and Food Control, using a quantitative method with a one group <em>pretest-posttest</em> design. The sampling technique used total sampling with a sample of 16 people for processed food businesses and 56 people for ready-to-eat food businesses. Data were analyzed with<em> Paired T-Test, Wilcoxon test</em> and <em>Mann-Whitney test</em>. The results showed that there was a significant difference in the respondent’s knowledge and behavior variables before and after education with a P value &lt; 0.05, while for attitudes behavior, the results showed that there was no significant difference before and after education with a P value &gt; 0.05. The conclusion of this research is, food safety education had an effect on the knowledge and behavior of respondents and had no effect on increasing respondents' attitudes.</p> Jamaluddin Jamal Nur Muthiawati Agus Riyanto Mutmainah Ukas Abd Latif ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2023-10-30 2023-10-30 12 2 1 15 10.46356/wfarmasi.v12i2.267 PROFIL PENGGUNAAN ANTIDIABETES DAN POTENSI INTERAKSI OBAT PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN KOMPLIKASI HIPERTENSI DI RS TK. 02.07.04 BANDAR LAMPUNG https://poltek-binahusada.e-journal.id/wartafarmasi/article/view/268 <p>Penderita diabetes mellitus tipe II memiliki peluang yang besar untuk terjadinya komplikasi sehingga membutuhkan berbagai macam pengobatan dalam terapinya sehingga meningkatkan resiko terjadinya interaksi obat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui profil penggunaan antidiabetes dan potensi interaksi obat pada pasien diabetes mellitus tipe II dengan komplikasi hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian non ekperimental observasional dengan rancangan penelitian deskriptif. Pengambilan sampel sebanyak 151 rekam medis pasien diabetes mellitus tipe II dengan komplikasi hipertensi periode Januari-Desember 2022 secara retrospektif dengan metode purposive sampling. Data diolah menggunakan lexicomp, stockley’s drug interactions dan medscape disajikan dalam bentuk tabel persentase dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil dari penelitian ini golongan obat yang banyak digunakan yaitu biguanid (n=108, 37%) sedangkan pola terapi yang banyak digunakan yaitu kombinasi metformin dengan glimepiride (n=64, 40,25%). Dari total 151 pasien, sebanyak 112 pasien (74,17%) terjadi interaksi dan 39 pasien (25,83%) tidak terjadi interaksi dengan tingkat keparahan moderate (n=163, 92,61%), minor (n=13, 7,39%) dan tingkat keparahan major tidak ada kejadian interaksi.</p> Made Laksmi Meiliana Indah Ana Resti Nabila Junia Annisa ##submission.copyrightStatement## 2023-10-30 2023-10-30 12 2 16 24 10.46356/wfarmasi.v12i2.268 FORMULASI SEDIAAN LOTION ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT RIMPANG Meistera chinensis https://poltek-binahusada.e-journal.id/wartafarmasi/article/view/270 <table> <tbody> <tr> <td> <p><em>Meistera chinensis </em>termasuk dalam famili <em>Zingiberaceae,</em> merupakan tumbuhan obat yang banyak dijumpai di Sulawesi Tenggara. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui apakah fraksi etil asetat rimpang <em>Meistera chinensis</em> dapat diformulasikan sebagai <em>lotion</em> yang memenuhi syarat evaluasi fisik yang baik. Penelitian menggunakan 3 konsentrasi fraksi etil asetat rimpang <em>Meistera chinensis </em>yaitu A (1%), B (3%), dan C (5%). Berdasarkan hasil pengujian evaluasi fisik ketiga formulasi lotion dengan konsentrasi A (1%), B (3%), dan C (5%) berwarna coklat muda, coklat, dan coklat tua, beraroma melon dan memiliki tekstur semi padat serta cair, homogen dengan tipe emulsi minyak dalam air (M/A), serta memenuhi syarat pH yaitu kisaran 6,03-6,77, daya sebar kisaran 4,4-5,2. Pengujian iritasi tidak terjadi iritasi. Formula A (1%) dan B (3%) tidak memenuhi daya sebar. Hasil pengujian stabilitas menunjukkan formula A (1%), B (3%) dan C (5%) mengalami perubahan&nbsp; pada uji homogenitas, daya sebar dan&nbsp; pH setelah <em>cycling test</em>.</p> </td> </tr> </tbody> </table> Nirwati Rusli Reymon Reymon Yulianti Fauziah Sarnaeni Sarnaeni ##submission.copyrightStatement## 2023-10-30 2023-10-30 12 2 25 36 10.46356/wfarmasi.v12i2.270 EFEKTIVITAS SEDIAAN LILIN ANTINYAMUK KOMBINASI MINYAK ATSIRI SEREH (Cymbopogon citrtus) DAN NILAM (Pongostemon cablin Benth) DENGAN MINYAK JELANTAH SEBAGAI BASIS https://poltek-binahusada.e-journal.id/wartafarmasi/article/view/271 <table> <tbody> <tr> <td> <p>Nyamuk merupakan serangga yang sering mengganggu kehidupan manusia. Selain itu nyamuk dapat menyebarkan penyakit Demam Berdarah Dengue, seperti nyamuk <em>Aedest aegepty. Repellant</em> adalah bahan kimia atau non kimia yang memiliki efek menjauhkan gigitan atau gangguan serangga dari manusia Bahan yang berfungsi sebagai <em>repellant</em> adalah <em>citranella, citronellol geraniol</em> diperoleh dari tanaman sereh <em>(Cymbopogon citratus</em>), dan <em>patchouli</em> alkohol dari tanaman nilam <em>(Pogostemon cablin </em>Benth<em>).</em> Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah pengamatan dari uji evaluasi fisik dan uji efektivitas sediaan lilin. Zat aktif minyak atsiri sereh dan minyak atsiri nilam diformulasikan menggunakan konsentrasi minyak atsiri sereh yaitu 10% (FA), 13% (FB) dan 15% (FC). Sedangkan minyak atsiri nilam yaitu konsentrasi 6% untuk semua sediaan. Penggunaan minyak jelantah sebagai basis bertujuan untuk memanfaatkan limbah masyarakat dan sebagai bahan bakar lilin. Hasil evaluasi fisik sediaan lilin antinyamuk menunjukkan pada FA berwarna kuning, FB berwarna biru, FC berwarna merah, dan blanko berwarna putih. Beraroma khas sereh dan berbentuk padat. Uji titik leleh FA menunjukkan hasil 58<sup>o</sup>C, FB dan FC yaitu 57<sup>o</sup>C, sedangkan blanko adalah 60<sup>o</sup>C. Uji waktu bakar pada FA yaitu 226 menit, FB yaitu 221 menit, FC yaitu 214 menit, sedangkan blanko yaitu 230 menit. Pada uji efektivitas lilin antinyamuk, menggunakan sampel nyamuk aedest aegepty. Diperoleh hasil yaitu konsentrasi 15% (FC) memiliki daya tolak nyamuk sebesar 56%</p> </td> </tr> </tbody> </table> Sitti Herliniarti Jafar Nur Saadah Daud Esti Badia Randa Wulaisfan Selfyana Austin Tee ##submission.copyrightStatement## 2023-10-30 2023-10-30 12 2 37 44 10.46356/wfarmasi.v12i2.271